Senin, 26 Oktober 2015

Posted by Unknown
No comments | 10.09
Lambat namun pasti...
langkah yang kian gontai....
jiwa yang tak berarti....
memaparkan sunyi dalam delima rindu yang tak pernah pasti...
ingin ku berlari....
tatap pagi nanarkan senja menanti...
namun aku tetap di sini...
di sudut remang mimpi...
dengan segudang cercah harap terbungkus ilusi...
walau telah beranjak pergi....
sepi.....
hanya suara berisik durai angin mengiringi...
aku meragui....
ku paksakan untuk menatap kenyataan ini...
kesabaran yang teruji............
jika kesempatan itu datangnya cuma sedetik terlewati...
aku mengerti...
dan aku hargai....
aku telah berusaha menggapai....
sepanjang angan dan tanganku menjulur...
nyatanya cuma sejengkal ku mengukur....
cinta , harta, dan tahta yang menjadi peranan pelipur...
kegagalan menyebabkanku hancur....
meski tersungkur....
aku bersyukur....
di sebatas umur.......
aku masih sanggup mengikuti alur drama kehidupan yang tak beratur...
aku rindu pada tutur menghibur....

0 komentar:

Posting Komentar

Blogroll

Blogger templates

About